Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Perilaku Penggunaan APD pada Karyawan Bengkel Machining
DOI:
https://doi.org/10.25077/jk3l.5.1.58-64.2024Abstract
Keselamatan kerja di bengkel machining sangat penting, dan penggunaan APD menjadi kunci. Tantangan utama adalah kepatuhan karyawan dalam menggunakan APD, yang dapat dipengaruhi oleh tingkat kebisingan lingkungan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebisingan dan faktor lain terhadap perilaku penggunaan APD di bengkel machining PT. X untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif untuk mempelajari faktor-faktor yang memengaruhi perilaku penggunaan APD pada 95 karyawan bengkel machining PT. X. Data dikumpulkan melalui kuesioner, observasi, dan pengukuran kebisingan dengan dosimeter. Hasil penelitian menunjukkan hubungan signifikan antara pengawasan terhadap penggunaan APD (P-value = 0,000) dengan pengawasan yang tidak optimal oleh perusahaan (65,3%), dan kepatuhan yang rendah (32,6% tidak menggunakan APD). Hubungan yang signifikan juga ditemukan antara kebijakan APD dan perilaku penggunaannya (P-value = 0,016), dengan hanya 48,4% perusahaan memiliki kebijakan yang jelas, mungkin menyebabkan rendahnya kepatuhan. Meskipun tidak signifikan, pengetahuan yang tinggi tentang APD (72,4% karyawan) meningkatkan kesadaran dan kepatuhan, sementara tingkat kebisingan yang rendah (2,1% karyawan bekerja dalam lingkungan berkebisingan tinggi) menurunkan kepatuhan dalam menggunakan APD. perusahaan perlu meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan APD, mengembangkan kebijakan APD yang jelas, mengurangi tingkat kebisingan, menyelenggarakan pelatihan tentang APD, dan memastikan evaluasi berkelanjutan untuk meningkatkan keselamatan kerja karyawan di bengkel machining PT. X.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Iqbal Muhamad, Hana Gumiyarna, Een Suhaenah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.