Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pelaporan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Bagian Produksi PT. X Tahun 2020
DOI:
https://doi.org/10.25077/jk3l.2.1.55-63.2021Keywords:
pelaporan, kecelakaan kerja, pekerjaAbstract
Masih kurangnya kesadaran pekerja dalam pelaksanaan pelaporan kecelakaan kerja dapat menghambat praktik keselamatan kerja diperusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaporan kecelakaan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Faktor-faktor yang diteliti adalah faktor internal (usia, jenis kelamin, pendidikan, masa kerja, pengetahuan, sikap, riwayat cidera, unsafe action) dan faktor eksternal (dukungan rekan kerja, dukungan atasan, punishment, dan unsafe condition). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pekerja bagian produksi yang berjumlah 193 pekerja dan sampel penelitian ini berjumlah 143 pekerja. Penentuan sampel dengan menggunakan teknik proportional random sampling. Penelitian ini menggunakan data primer berupa kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa pekerja dengan pelaporan kecelakaan kerja yang baik sebanyak 67,1%. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada 9 variabel yang berhubungan dengan pelaporan kecelakaan kerja yaitu variabel usia (Pvalue 0,021), jenis kelamin (Pvalue 0,009), pendidikan (Pvalue 0,030), pengetahuan (Pvalue 0,000), unsafe action (Pvalue 0,035), dukungan rekan kerja (Pvalue 0,016), dukungan atasan (Pvalue 0,002), punishment (Pvalue 0,037), dan unsafe condition (Pvalue 0,035). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan riwayat cidera, sikap, dan masa kerja dengan (Pvalue > 0,05).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.